Kiat Sukses Wawancara Beasiswa
Image: Her Campus.
JAKARTA - Untuk memperoleh beasiswa, tentunya ada beberapa tahap seleksi yang harus Anda lalui, salah satunya yaitu proses wawancara. Tahap wawancara ini menjadi salah satu penentu diterima atau tidaknya Anda untuk program beasiswa yang Anda ajukan. Dalam kesempatan ini, pewawancara bisa melihat kemampuan, keterampilan dan sikap Anda.
Seperti dilansir laman Rumah Beasiswa, Jumat (4/1/2013), ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum dan pada saat Anda mengikuti wawancara beasiswa, agar wawancara tersebut bisa berjalan dengan lancar.
Sebelum Wawancara
Membuat persiapanMenjelang waktu wawancara, pertimbangkan tujuan wawancara dan periksa kembali dokumen-dokumen yang akan Anda bawa saat wawancara. Anda juga bisa mempersiapkan beberapa pertanyaan yang ingin Anda sampaikan kepada pewawancara nantinya.
Melatih kemampuan menjawab di depan temanSebelum menghadapi wawancara yang sesungguhnya, ada baiknya Anda berlatih untuk berbicara di depan teman Anda terlebih dahulu. Mintalah dia untuk mengkoreksi kesalahan yang Anda lakukan selama latihan tersebut.
Pertimbangkan untuk membawa surat rekomendasiSurat rekomendasi adalah opsional. Sebaiknya Anda membawa surat rekomendasi dari sekolah pada saat wawancara daripada mengirimkannya melalui email ataupun pos
Saat Wawancara
Jaga penampilanPakailan busana nyaman untuk wawancara Anda, tapi tidak terlalu santai. Hindari mengenakan busana yang lebih dari dua warna. Anda juga boleh memakai sedikit riasan dan aksesoris, namun jangan berlebihan dan jangan menggunakan aksesoris dengan warna mencolok.
Tiba tepat waktuCiptakanlah kesan pertama yang positif dengan tiba tepat waktu di tempat wawancara. Akan lebih baik jika Anda tiba terlebih dahulu sebelum pewawancara datang.
Perhatikan bahasa tubuhDengan bahasa tubuh yang baik, pewawancara akan menilai Anda sebagai orang yang percaya diri. Bersikaplah tenang, hindari untuk memegang rambut atau wajah, dan jangan menaruh tangan di atas meja.
Perhatikan cara bicaraJawablah pertanyaan yang diajukan oleh pewawancara dengan kalimat yang padat dan singkat. Sebisa mungkin hindari mengucapkan kata “Ehm” karena hal tersebut dapat membuat Anda terlihat sebagai seorang peragu. Ketika menjawab pertanyan ya/tidak, lengkapilah jawaban dengan pernyataan detail dan menarik, sehingga pewawancara akan mengingat Anda.
Lakukan kontak mataLakukan kontak mata sepanjang wawancara. Hindari melihat lantai atau langit-langit saat mendengarkan dan berbicara.
Jika ada yang belum jelas, bertanyalahPada akhir wawancara, pewawancara mungkin akan bertanya kepada Anda apakah ada yang belum jelas atau adakah hal yang ingin Anda tanyakan. Sampaikanlah pertanyaan yang sudah Anda persiapkan sebelumnya, untuk memperjelas informasi mengenai beasiswa yang mungkin akan Anda dapatkan nantinya.
Hindari kelakuan yang terlihat kurang baikSelama wawancara berlangsung, sebaiknya Anda tidak melakukan hal-hal yang dapat mengurangi "nilai" Anda di mata pewawancara. Hal-hal tersebut antara lain: mengunyah permen karet, menguap, terlalu sering melihat jam tangan, gelisah, menunjukkan kebosanan, dan sebagainya.
Semoga sukses!
Sumber : www.okezone.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar